Mitra Kurir Shopee


 erputar, langit seolah runtuh. Tiba-tiba saja gadis itu menaiki tangga, menuju lantai tiga. Pemandangan pohon yang hijau di matanya seakan gelap.

“Ninis…..Ninis….Ninis….” teriak temantemanya dari kejauhan, saat mereka melihat Ninis berada di lantai tiga. Berdekatan pagar.
“Dengar, Nis ! Ada pertimbangan para guru bagi yang nilainya 79. mereka tetap boleh ikut wisuda. Sebab lebih dari lima belas anak dari 230 peserta nilainya seperti nilaimu. Santri yang mendapat nilai kurang satu poin untuk mencapai nilai delapan puluh tetap diluluskan!”
Di atas, tampak Ninis tersenyum.
***
AHAD tanggal 27 Mei 2012 hari istimewa bagi Ninis dan keluarganya. Rombongan mobil keluarganya tiba di Pondok pada pukul tujuh. Ninis sudah memakai toga didampingi Ibu, Bapak dan kakaknya. Harapannya untuk bisa masuk Wisuda Imrithy-Maqsud telah tercapai. Ibunya merangkulnya dan menitikkan air mata. Kakaknya hanya diam saja, memandangi si adik yang menatap langit biru dengan hati gembira.
“Kak, terima kasih atas motivasi yang tertulis di surat dulu.”.
Ninis menyalami tangan kakaknya. Kemudian ia menuju podium untuk menjalani prosesi wisuda oleh kepala sekolah MTs At Thahiriyyah.
                                                                                                   Gresik, 2013





Tentang Penulis : Agus Ibrahim lahir 10 Desember 1990 di desa Sambungrejo, Rengel, Tuban Jawa Timur. Putra pertama dari pasangan H. Syuhada’ dan Hj. Siti Romadlonah. Ia menempuh pendidikan dasar di MI Mambaul Islam Losari Soko Tuban (lulus 2003), MTs Mambaus Sholihin Suci Gresik (lulus 2006), MAK Mambaus Sholihin (lulus 2009). Setamat MAK, ia masuk Fakultas Syari‘ah Jurusan Ahwal al-Syakhshiyyah di Institut Keislaman Abdullah Faqih (INKAFA) Suci Manyar Gresik (Lulus 2013).

          Dalam organisasi ia pernah menjadi Sekretaris OSIS MA Mambaus Sholihin periode 2008-2009, anggota Departemen Bahasa Arab periode 2009- 2010, Sekretaris Pusat OSPMS Pondok Putra Mambaus Sholihin periode 2010-2011. Di bidang Jurnalistik ia pernah menjadi Redaktur dan Lay Outer Majalah AL-FIKRAH mulai 2007 sampai 2011. Ia juga pendiri dan pimpinan umum Koran Mambast Pos sejak 2010 hingga sekarang. Ia juga mengajar Fiqih di Madrasah Diniyah Putra Mambaus Sholihin sejak 2011- sekarang, staf pengajar kursus Bahasa Arab, dan guru Bidang Studi PPKn di MTs Mambaus Sholihin hingga saat ini. Ia menyukai dunia tulis menulis sejak kecil, dan buku ‘Lalat dari Jerman’ ini adalah karya perdananya. Penulis yang sedang menyelesaikan novel ini sekarang masih tinggal di Pon.Pes. Mambaus Sholihin Suci Manyar Gresik. Kritik dan saran bisa dikirim di

Komentar