ketika sedang menulis seri parenting. Namun tidak ada salahnya kalau kemudian saya share di blog ini agar kebermanfaatannya semakin luas terutama bagi yang membutuhkan. Judul aslinya sih menjadi orang tua berkualitas :)
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengkhianati Allah dan RasulNya, dan juga janganlah kalian mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu padahal kamu mengetahui. Dan Ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan, dan sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar. [Al Anfal:27, 28].
Hai manusia, bertawaqalah kepada Rabb-mu, dan takutilah suatu hari yang (pada hari itu) seorang bapak tidak dapat menolong anaknya dan seorang anak tidak dapat menolong bapaknya sedikitpun. Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu (syaithan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah. [Luqman:33].
Hai manusia, bertawaqalah kepada Rabb-mu, dan takutilah suatu hari yang (pada hari itu) seorang bapak tidak dapat menolong anaknya dan seorang anak tidak dapat menolong bapaknya sedikitpun. Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu (syaithan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah. [Luqman:33].
10 Cara Menjadi Orang Tua yang Baik
Dua ayat di atas menunjukkan kepada kita tentang kedudukan anak bagi para orang tuanya. Anak-anak merupakan amanah tetapi bisa juga menjadi cobaan atau menjadi fitnah bagi para orang tuanya. Oleh sebab itu setiap orang tua wajib mengetahui hal-hal yang Allah SWT wajibkan kepada mereka berkaitan dengan anak-anak hingga mampu menjaga amanah yang sangat berharga ini.
Setiap amanah yang telah Allah SWT berikan kepada makhlukNya pastilah ada pertanggungjawabannya. Kelak di akhirat kita akan ditanya salah satunya mengenai tanggung jawab kita kepada anak-anak. Untuk itu seyogyanya kita menjaga amanah itu dengan sebaik-baiknya. Menjaganya agar selalu tetap berada dalam fitrah kesuciannya.
Salah satu bentuknya adalah menjadi orang tua yang berkualitas hingga bisa memberi yang terbaik untuk tumbuh kembang dan pola asuh terhadap anak-anaknya. Berikut beberapa kiat atau tips agar kita bisa menjadi orang tua yang berkualitas untuk anak-anak kita.
Berikut Ini Beberapa 10 Cara Menjadi Orang Tua yang Baik
Jadilah Orang Tua Pembelajar
Bukan anak saja yang harus belajar, ternyata untuk menjadikan diri kita sebagai orang tua yang berkualitas, kita dituntut untuk terus belajar dan belajar. Karena menjadi orang tua tidak ada sekolahnya, maka kebanyakan dari kita learning by doing di dalam menjalankan perannya. Ini tidaklah buruk, asalkan kita tidak merasa cukup dan merasa sudah banyak tahu segala sesuatu tentang perkembangan anak. Menjadi orang tua pembelajar akan memproses kita menjadi orang tua yang berkualitas.
Mengajarkan dan Mengaplikasikan Ajaran Agama Sejak Dini
Tidak hanya sebatas memberi pengetahuan tentang agama sejak kecil, tetapi anak pun harus diajarkan bagaimana mengaplikasikan ajaran agamanya dalam kehidupan sehari-hari mereka. Ini cukup penting, karena bila sudah biasa diterapkan ini akan menjadi pola dan suatu saat nanti bisa menjadi sebuah pembiasaan yang bermanfaat bagi kehidupan mereka kelak. Sentuhlah emosinya jadi belajar agama bukan sekedar doktrinasi tapi dimunculkan dan dilibatkan emosi anak hingga ia bisa melakukan apa yang diperintahkan agama dengan suka rela.
Ekspresif dalam Mengungkapkan Kasih Sayang
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kasih saying merupakan keterampilan hidup yang penting untuk membantu seseorang agar tetap ulet menghadapi tantangan. Dengan mengungkapkan kasih sayang secara ekspresif membuat orang tua menjadi teladan bagi anak-anaknya.
Memiliki Waktu yang Cukup untuk Anak-Anaknya
Banyak orang tua yang meyakini bahwa yang penting adalah kualitas bukan kuantitas. Dalam kenyataannya ternyata untuk membangun komunikasi yang berkualitas dengan anak diperlukan juga waktu yang cukup sehingga anak-anak merasa disayangi dan diperhatikan oleh orang tuanya.
Memiliki Ritual Bersama
Upayakan agar orang tua memiliki ritual bersama dengan anak-anak. Kebersamaan yang menyenangkan akan membangun komunikasi yang baik diantara keduanya. Kebersamaan ini bisa berupa kumpul bersama dalam ruang keluarga, berbincang dan bercanda bersama. Tetapi terkadang tidak saja harus mengerjakan suatu aktivitas bersama-sama, bisa saja hanya berkumpul bersama dalam satu ruangan misalnya, sementara yang kita kerjakan bisa berbeda-beda. Momen ini akan menjadi momen yang indah yang selalu mereka kenang hingga mereka dewasa nanti.
Memahami Anak
Orang tua sebaiknya berusaha untuk memahami atau mengerti dunia anak. Memandang posisi mereka, mendengarkan pendapat dan cerita anak-anak. Selain itu juga orang tua sebaiknya mengetahui kesukaannya, kesulitannya, kelebihan dan kekurangannya. Dengan memahami mereka kita bisa lebih berempati kepada anak-anak kita.
Menghargai Anak
Hargai keberadaan anak-anak, jangan menyepelekan dan hanya menganggapnya sebagai anak kecil. Kalau kita sedang berbicara dengan anak, posisikan dirinya sebagai sosok yang dihargai. Dalam beberapa hal tertentu, pastilah ada yang lebih mereka ketahui daripada kita oleh karena itu kita harus belajar untuk menghargai keberadaan dan pendapatnya.

Komentar
Posting Komentar
Nama ::
Request LOKER ::