Lowongan Kerja Kasir dan Admin Sosmed

Kasir adalah orang yang bertanggung jawab untuk mengelola pembayaran yang dilakukan oleh pelanggan dan memasukkan uang ke dalam mesin kasir. Anda biasanya dapat menemukan pekerjaan ini di supermarket, toko serba ada, mal, dan berbagai toko lainnya. Selain itu, kasir juga memfasilitasi transaksi yang dilakukan pelanggan dalam bentuk pembayaran tunai maupun non tunai.

Bekerja
sebagai kasir tidak semudah yang Anda pikirkan. Profesi ini sangat penting dalam sebuah perusahaan, karena merupakan bagian yang sering bertemu dengan pelanggan. Artinya setiap pelanggan yang membeli produk di toko harus pergi ke kasir untuk melakukan pembayaran.

Pertemuan dengan pelanggan ini adalah bagian terpenting. Karena pelayanan yang diberikan oleh seorang kasir dapat mempengaruhi pengalaman berbelanja pelanggan. Namun apakah tugas kasir hanya melayani pelanggan yang bertransaksi? Tentu tidak, mari kita cari tahu bersama.
Tugas Kasir


1. Layanan Pemrosesan Transaksi

Ini adalah tugas utama seorang kasir. Layanan pembayaran yang dilakukan oleh pelanggan secara tunai, debet atau kredit. Dalam proses transaksi, Anda harus memiliki akurasi yang baik. Kesalahan dalam menyampaikan perubahan dapat mempengaruhi laporan penjualan selanjutnya.
2. Memberikan informasi yang dibutuhkan pelanggan

Selain menangani pembayaran, kasir juga perlu mengetahui hal-hal lain, seperti lokasi barang dagangan, informasi promosi atau diskon. Ini agar ketika pelanggan menanyakan lokasi suatu barang, mereka dapat dengan mudah memberi tahu mereka.


Tugas Kasir


Selain itu, Anda perlu mengetahui sistem pembayaran rebate yang dijalankan manajemen. Apakah ada syarat tertentu atau tidak? Jadi ketika pelanggan bertanya, Anda bisa dengan mudah menjelaskannya.
3. Layanan Pengemasan Produk Pelanggan

Meski
terdengar mudah, kasir tidak boleh sembarangan dalam mengemas produk pelanggan. Oleh karena itu, kasir harus memiliki pemahaman yang baik tentang produk. Karena tidak semua barang bisa berada dalam satu paket yang sama. Misalnya, produk pembersih tidak boleh berada dalam wadah yang sama dengan produk makanan.

Mengikuti
Kursus : Menjadi Kasir dan Bekerja di Industri Jasa
. Verifikasi dan Catat Data Penjualan

Kemudian
Kasir juga akan mencatat semua barang yang telah terjual. Dengan mencatat data penjualan Anda, Anda akan mengetahui barang mana yang paling banyak terjual dan paling menguntungkan. Sehingga manajemen dapat merencanakan untuk menambah stok barang-barang tersebut.
5. Mengecek daftar harga produk

Sebagai kasir, Anda juga akan diserahi tugas untuk memeriksa daftar harga setiap produk. Hal ini dilakukan untuk menghindari penjualan barang yang tidak sesuai dengan harga. Misalnya shampo A yang seharusnya harga 20.000 menjadi 10.000. Kalau dijumlahkan total penjualannya, ini bisa jadi kerugian lho.
6. Pengecekan stok barang

Selain pengecekan data penjualan, selanjutnya juga perlu dilakukan pengecekan ketersediaan stok barang yang akan dijual. Jika stok barang habis, Anda perlu melakukan request ulang di lain waktu agar barang tidak habis.
7. Membuat Laporan Penjualan

Berikut ini adalah
tugas yang tidak boleh Anda lupakan sebagai kasir, yaitu membuat laporan penjualan. Laporan ini biasanya berisi total transaksi penjualan yang diposting per jam, seperti per hari, per minggu, per bulan dan per tahun.

Dalam
praktiknya lebih seperti akuntansi, tetapi untuk saat ini kasir lebih banyak menggunakan perangkat lunak digital untuk membantu aktivitas checkout dan mencatat laporan penjualan.
Cara Menjadi Kasir yang Baik


1. Belajar membayar

Mampu
memproses transaksi dalam bentuk tunai, debet dan kredit adalah keterampilan yang perlu Anda kuasai sebagai kasir. Selain bisa menghitung uang kembalian dengan baik, Anda juga harus bisa mengoperasikan alat pembayaran selain uang tunai, seperti penggunaan debit, kredit, uang elektronik bahkan dompet elektronik seperti ovo atau gopay.
 

Komentar